Selama misi wawancara di wilayah timur yang bergejolak, Song Ran, seorang reporter wanita dari TV satelit Liangcheng, tiba-tiba menghadapi bahaya. Untungnya, Li Zan, seorang insinyur peledak Tiongkok yang menjadi sukarelawan di wilayah timur, mampu menyelamatkannya. Setelah beberapa kali berinteraksi, Li Zan menemukan bahwa meskipun tampak lemah di luar, Song Ran adalah pemberani, kuat, dan penuh keadilan serta kebaikan. Cita-cita yang sama dan jiwa yang cocok memicu cinta di antara mereka. Serangan bom yang tiba-tiba mengakhiri hubungan mereka yang sedang berkembang, dan mereka jatuh ke dalam palung kehidupan setelah kembali ke Tiongkok dan bahkan kehilangan kontak satu sama lain. Secara kebetulan, mereka bertemu lagi, dan secara bertahap, kehidupan mereka kembali ke jalur yang benar. Bersama-sama, mereka menanam benih pohon zaitun putih.