“The Laramie Project” berlatar di dan sekitar Laramie, Wyoming, setelah pembunuhan Matthew Shepard yang berusia 21 tahun. Untuk membuat versi panggung “The Laramie Project”, proyek teater tektonik yang bermarkas di New York yang beranggotakan delapan orang itu melakukan perjalanan ke Laramie, Wyoming, untuk merekam wawancara selama berjam-jam dengan warga kota selama periode dua tahun. Adaptasi film ini mendramatisasi kunjungan rombongan tersebut, dengan menggunakan kata-kata sebenarnya dari transkrip untuk membuat potret sebuah kota yang dipaksa untuk menghadapi dirinya sendiri.